Dalam rangka pencegahan pandemi Demam Berdarah (DBD) dan pandemi Covid-19, pada tanggal 21 April 2020, seluruh staff IRE melakukan kegiatan charity gerakan kebersihan lingkungan berupa penyemprotan fogging dan disinfektan di kantor maupun fasilitas publik yang ada di sekitar kantor IRE seperti di SDN Karangloko 2, gereja, dan di masjid. Pandemi Covid-19 semakin massif penyebarannya sehingga IRE melakukan inisiasi kegiatan sosial untuk turut berkontribusi dalam pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 dan DBD sebagai bentuk kepedulian IRE terhadap kondisi saat ini. “Hal tersebut membuktikan bahwa komitmen IRE adalah kemajemukan karena Covid-19, DBD, dan penyakit lainnya dapat menyerang masyarakat dari berbagai lapisan dan golongan seperti jenis kelamin, agama, dan umur. Target dari IRE ini adalah volunteer, karikatif, dan kemanusiaan dengan kegiatan-kegiatan sosial sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat”, tutur Bapak Prof. Dr. Heru Nugroho selaku Ketua Dewan Pembina Yayasan IRE Flamma.
Dalam rangka merespon pandemi Covid-19 dan DBD, IRE melakukan beberapa program salah satunya yaitu kegiatan penyemprotan fogging dan disinfektan di sekitar kantor IRE seperti yang disampaikan oleh Dr. Bambang Hudayana, M.A selaku Direktur Eksekutif IRE, “program yang pertama yaitu kegiatan bersih-bersih lingkungan secara inklusif, artinya menggerakan partisipasi masyarakat untuk menangkal bahaya Covid-19 dengan membersihkan lingkungan yang potensial menjadi sarang berbagai macam penyakit termasuk virus covid tanpa memandang bulu, latar belakang golongan, agama, asal-usul, daerah. Ini diharapkan dapat memberikan pembelajaran bahwa masalah Kesehatan merupakan masalah bersama, masalah umat manusia agar dapat hidup sejahtera dan aman sepanjang zaman. Tetapi yang lebih penting lagi adalah kerja sama dari segala golongan masyarakat secara inklusif untuk mengurangi resiko dari bahaya pandemi covid ini sehingga nanti akan semakin mudah masyarakat menghadapi permasalahan tersebut karena adanya kebersamaan dan kegotongroyongan. Selain untuk menangkal dampak dari covid, juga menangkal pandemi DBD di kawasan Sariharjo khususnya dan Nganglik pada umumnya”.
Cuaca cerah mendukung kegiatan sosial IRE ini sehingga kegiatan berjalan dengan lancar. Guru-guru SDN Karangloko 2 yang juga ikut hadir dalam kegiatan sosial ini sangat antusias terhadap kegiatan penyemprotan fogging dan disinfektan. Karena sebelumnya, di SDN Karangloko 2 pernah ada siswa yang terjangkit DBD saat di sekolah, dengan demikian kami melakukan penyemprotan fogging yang diharapkan dapat mematikan jentik-jentik nyamuk penyebab penyakit DBD. Kegiatan sosial IRE ini dilandaskan pada kerja sama seluruh elemen masyarakat agar dapat menuntaskan permasalahan kesehatan bersama. Kegiatan ini juga diharapkan dapat berguna bagi masyarakat di lingkungannya masing-masing.
Ewinda Adlina Hashifa
Asisten Peneliti IRE